Tata cara ihram yang benar dan sunnah adalah hal penting yang harus dipahami setiap jamaah sebelum memulai ibadah umroh. Ihram bukan hanya memakai kain putih tanpa jahitan, tetapi juga kondisi suci dan niat memasuki ibadah. Kesalahan dalam ihram dapat memengaruhi sahnya umroh, sehingga memahami rukun dan sunnahnya menjadi sangat penting.
1. Persiapan Sebelum Memakai Ihram
Sebelum niat ihram, jamaah dianjurkan melakukan beberapa sunnah, antara lain:
- Mandi ihram (ghusl) untuk membersihkan diri.
- Memotong kuku, mencukur bulu ketiak atau kemaluan.
- Menggunakan wewangian di badan, tetapi tidak pada kain ihram.
- Memakai pakaian ihram: dua lembar kain putih, satu dililit di pinggang (izar), satu disampirkan ke bahu (rida).
2. Niat Ihram di Miqat
Miqat adalah batas tempat memulai niat ihram. Lafaz niat umroh yang bisa dibaca:
“Labbaik Allahumma ‘Umrah.”
Mulai dari niat inilah jamaah terikat dengan larangan ihram. Tanpa niat, ihram tidak sah meskipun sudah memakai kain ihram.
3. Larangan Saat Ihram yang Harus Dihindari
Setelah berniat, ada beberapa larangan bagi jamaah:
- Memakai pakaian berjahit (untuk laki-laki).
- Menggunakan parfum atau wewangian.
- Memotong kuku atau mencabut rambut.
- Berburu dan menyakiti hewan.
- Berhubungan suami istri atau membahasnya secara vulgar.
- Menutup wajah (bagi laki-laki) dan memakai sarung tangan (bagi perempuan).
4. Sunnah-Sunnah Ihram yang Dianjurkan
Selain rukun, sunnah ihram sangat dianjurkan untuk menambah pahala:
- Membaca talbiyah: “Labbaik Allahumma labbaik…” terus-menerus hingga tiba di Masjidil Haram.
- Shalat sunnah ihram dua rakaat sebelum berniat.
- Memperbanyak zikir, istighfar, dan shalawat.
- Menghindari perdebatan dan emosi berlebihan selama dalam keadaan ihram.
5. Hikmah Spiritual dari Ihram
Ihram mengajarkan nilai kesederhanaan dan kesetaraan. Tidak ada perbedaan pangkat, harta, atau status sosial. Semua jamaah berdiri sama di hadapan Allah SWT. Warna putih kain ihram menjadi simbol kebersihan hati dan kerendahan diri.
Inspirasi untuk Langkah Selanjutnya
Setiap perjalanan umroh bukan hanya tentang memenuhi panggilan ibadah, tetapi juga tentang menghadirkan pengalaman terbaik untuk diri sendiri dan keluarga. Dengan persiapan yang tepat, memilih biro perjalanan terpercaya, serta memahami tips-tips hemat dan nyaman, Anda dapat menjalani ibadah dengan lebih khusyuk dan penuh keberkahan. Jika Anda sudah siap untuk mewujudkannya, kini saatnya mengambil langkah pertama dan mulai merencanakan perjalanan suci Anda.